Percakapan 4 Orang tentang Lingkungan Sekolah

Para Karib di Sekolah

Hello Sobat Ilyas, ayo kita simak percakapan antara Dinda, Rama, Maya, dan Irfan tentang lingkungan sekolah kita yang tercinta.

Dinda: Hai, teman-teman. Kalian tahu, kan, bahwa lingkungan kita semakin hari semakin kotor?

Rama: Iya, benar banget, Dinda. Setiap kali aku lewat di depan kantin, sampah berserakan di mana-mana.

Maya: Apalagi di dekat lapangan basket. Ada banyak siswa yang makan siang di sana dan langsung membuang sampah sembarangan.

Irfan: Tapi, bukankah kita sudah punya Green Club yang bertanggung jawab terhadap lingkungan sekolah?

Dinda: Ya, tapi mereka tidak bisa bekerja sendiri. Kita juga harus ikut membantu menjaga sekolah kita agar tetap bersih dan hijau.

Rama: Sebenarnya, kita bisa mulai dari diri sendiri, kan? Misalnya, tidak membuang sampah sembarangan dan membuangnya di tempat sampah yang sudah disediakan.

Maya: Selain itu, kita juga bisa mengajak teman-teman lain untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekolah kita.

Irfan: Betul, kita bisa membuat kampanye lingkungan di sekolah agar siswa dan guru lebih sadar akan pentingnya menjaga lingkungan.

Dinda: Kampanye itu bisa diadakan di hari lingkungan hidup atau hari bumi. Kita bisa memasang spanduk atau membuat poster tentang pentingnya menjaga lingkungan.

Rama: Selain itu, kita juga bisa mengadakan lomba menggambar atau menulis tentang lingkungan untuk siswa di sekolah kita.

Maya: Dan bagi siswa yang berhasil membuat karya terbaik, bisa diberikan hadiah seperti tanaman atau bibit pohon agar mereka semakin peduli terhadap lingkungan.

Irfan: Kita juga bisa membuat taman sekolah yang indah dan sejuk agar siswa dan guru lebih betah di sekolah.

Dinda: Wow, ide-ide kalian sangat bagus. Kita harus segera melaksanakan rencana kita agar sekolah kita semakin bersih dan hijau.

Rama: Ya, mari kita mulai dari diri sendiri dan mengajak teman-teman kita untuk lebih peduli terhadap lingkungan.

Maya: Kita juga harus memperhatikan penggunaan listrik dan air di sekolah agar lebih hemat dan ramah lingkungan.

Irfan: Kita bisa mengajak siswa dan guru untuk mematikan lampu dan AC saat tidak digunakan dan memperbaiki keran yang bocor.

Kesimpulan

Sobat Ilyas, itulah percakapan antara Dinda, Rama, Maya, dan Irfan tentang lingkungan sekolah. Kita semua harus peduli terhadap lingkungan, terutama lingkungan sekolah kita sendiri. Mari kita mulai dari diri sendiri dan mengajak teman-teman kita untuk berperan aktif dalam menjaga lingkungan sekolah. Terima kasih telah membaca artikel ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.