Patah hati setelah putus cinta adalah salah satu masalah umum yang sering dialami oleh hampir semua orang di dunia, terutama kalangan remaja yang sedang berada di masa-masa pubertas.
Pokoknya rasa sedih, bimbang, kecewa, galau, dan bahkan rasa kesepian akan berpadu menjadi sebuah rasa yang teramat menyedihkan saat kamu ditinggal atau diputuskan oleh pasangan, apalagi kalau ditinggal nikah pas kamu lagi sayang-sayangnya.
Akan tetapi, jika semua rasa sedih tersebut kamu biarkan sampai berlarut-larut, maka patah itu akan mempengaruhi kesehatan psikologi kamu, salah satunya adalah depresi. Tidak jauh berbeda seperti kamu sedang mengalami sakit gigi dan gusi, jika tidak segera membeli obat gusi bengkak maka dipastikan sakitnya akan tambah parah.
Mengenang masa-masa indah dan kenangan manis saat kamu bersamanya, lalu kamu mengingat kembali kalau sekarang sudah tidak bersamanya lagi adalah salah satu hal yang paling berat untuk dilewati.
Saya mewakili semua kalangan kaum patah hati lainnya sepakat kalau rasa kesepian, kekecewaan, penolakan, dan sampai rasa lega, merupakan salah hal yang sangat wajar sekali dialami oleh semua orang yang baru putus cinta.
Lantas, bagaimana cara melewati masa putus cinta yang menyakitkan tersebut? Tenang, dalam artikel yang singkat ini saya akan membagikan beberapa tips cara bangkit dari patah hati setelah putus dengan pacar yang paling efektif versi Ilyasweb. Yuk, simak ulasannya berikut ini.
Cara Bangkit dari Patah Hati setelah Putus Cinta
Kata “move on” memang sangat mudah untuk diucapkan dan kata “sabar” dari sahabat atau teman kita masih terdengar sangat nyaring di telinga. Tapi, apakah kata-kata tersebut bisa membuat kita cepat melupakannya? Tidak, sob!
Bangkit dari rasa patah hati, melanjutkan hidup, kemudian membangun hubungan baru dengan orang baru itu bukanlah sebuah proses yang mudah bagi sebagian orang, termasuk saya sendiri.
Sampai saat ini, belum ada yang bisa memastikan berapa lama dan bagaimana cara seseorang bisa sembuh dari rasa patah hati setelah putus dari hubungan yang sudah dijalani bersama pasangannya.
Namun, ada beberapa tips dan trik yang bisa kamu coba lakukan untuk bangkit kembali dari keterpurukan akibat patah hati alias move on. Dengan begitu, emosi negatif yang saat ini sedang kamu rasakan akan bisa segera sirna dan kamu bisa kembali beraktifitas dengan bahagia setiap hari.
Cara Melewati Masa Putus Cinta
Jika kamu baru saja mengalami patah hati, putus cinta dengan pacar, ditolak gebetan, atau ditinggal nikah kemudian kamu mencari bagaimana cara untuk menenangkan emosi agar tetap stabil dan pikiran agar tetap enjoy, maka itu merupakan hal yang sangat baik.
Artinya, kamu sangat peduli dengan diri sendiri dan punya prinsip untuk terus berusaha menjadi pribadi yang lebih baik lagi sesuai versimu sendiri.
Nah, agar kamu bisa cepat pulih kembali dari segala rasa sakit hati yang kamu alami sekarang ini, berikut di bawah ini adalah 7 (tujuh) cara paling ampuh yang dapat kamu lakukan untuk bangkit dari patah hati:
1. Jangan menyalahkan siapapun
Penyebab kamu putus hubungan dengan mantan pacar kamu itu bukan salah siapapun. Tidak sedikit, orang-orang akan menyalahkan mantan atau menyalahkan dirinya sendiri, lalu kemudian mengulang-ulang secara menerus emosi negatif ini.
Daripada kamu harus terus-terusan mencari kesalahan atau saling menyalahkan satu sama lain, lebih baik kamu fokus saja untuk move on! Mulai sekarang, terima saja kenyataan kalau kamu dan mantan memang bukan pasangan yang ideal.
Bukan hanya itu saja, sebaiknya kamu sibuk mencari hal-hal apa saja dalam dirimu yang memang bisa kamu perbaiki atau kamu kembangkan, kemudian kamu fokus mencari cara bagaimana memperbaikinya agar hubungan kamu dengan pasangan berikutnya bisa menjadi ideal dan lebih baik dari sebelumnya.
2. Akui perasaan sedih yang ada di hati
Perasaan sedih dan kekecewaan yang mendalam memang tidak bisa kamu pungkiri lagi setelah paradoks patah hati. Daripada kamu harus pura-pura tersenyun demi menyembunyikan sakit hati dan rasa sedih, lebih baik kamu terima emosi yang saat ini kamu rasakan.
Menangislah jika kamu ingin menangis, teriaklah jika kamu ingin teriak, dan jika kamu ingin menyendiri, maka lakukanlah. Tapi, kamu juga harus memberi batas waktu untuk dirimu sendiri. Intinya, jangan sampai hal-hal itu dilakukan terus menerus dan berkepanjangan sampai mengganggu aktivitas keseharianmu.
Salah satu godaan dan ujian terbedar setelah putus dengan pasangan adalah mengetahui atau ngepo-in keadaan terkini mantan lewat media sosial. Umumnya, kegiatan ini bisa membuatmu ingat kembali dengan emosi negatif dan bisa memperlambat proses move on.
Oleh sebab itu, kamu bisa mencoba sosial media detox agar bisa menghindari semua hal yang bisa mengingatkan kamu kembali kepada kenangan-kenangan bersama mantan.
4. Bahagiakan dirimu sendiri
Banyak hal yang dapat kamu lakukan untuk menghibur dan membahagiakan diri sendiri, mulai dari mendengar lagu, musik relaksasi atau audio afirmasi, melakukan meditasi, mengonsumsi makanan yang enak, atau menulis jurnal seperti yang saya lakukan.
Cobalah untuk lebih bersabar dan pahami dirimu sendiri yang saat ini sedang terluka. Hindarilah untuk mendengarkan lagu-lagu kenangan bersama mantan dan juga tempat-tempat yang pernah kamu kunjungi bersama mantan.
5. Habiskan waktu luang kamu dengan orang terdekat
Curhat dengan keluarga atau sahabat sejati memang sebuah cara paling jitu buat menghilangkan rasa kesepian setelah putus cinta. Namun, saya sangat menyarankan agar kamu bercerita masalah kamu ke anggota keluarga atau sahabat yang dipercaya saja.
6. Cari kesibukan yang lain
Putus cinta? Itu artinya kamu tidak harus lagi membagi-bagikan pikiran untuk memperhatikan orang lain dan kamu juga tidak perlu lagi untuk selalu memberi kabar psangan tentang hal apa saja yang sedang/akan kamu lakukan.
Dengan begitu, kamu bisa mulai fokus dengan segala kebutuhanmu. Cobalah untuk mulai menekuni kembali hobi-hobi kamu atau bahkan mencari kesibukan lain. Misalnya, mengambil kurus belajar online (daring), belajar menulis jurnal, membaca buku, menulis artikel di blog, atau healing alias rekreasi ke destinasi wisata baru.
7. Lakukan perawatan diri
Meskipun kamu sedang terluka akibat patah hati, kamu tetap harus merawat kesehatan diri sendiri dengan baik, ya. Selalu mengonsumsi makanan yang bergizi, rajin berolahraga setiap hari, dan tidur yang cukup adalah salah satu pilihan bijak.
Itulah 7 cara bangkit dari patah hati setelah putus cinta dengan pasangan. Ingat, bahwa setiap orang punya estimasi waktu dan cara pemulihan yang berbeda – beda, ya. Jadi, kamu tidak usah khawatir kalau tidak bisa move on secara instan.
Jika nanti kamu sudah bangkit, silakan mulai kembali untuk membangun hubungan dengan orang baru yang menurut kamu dia cocok, jangan takut memilih pasangan, ya!
Kenapa harus takut memilih? Sejarah juga tercipta karena manusia berbuat salah, lalu move on! – Muhamad Ilyas.
Cukup sekian, semoga kamu bisa segera bangkit dari patah hati setelah putus cinta dan bisa melupakan si mantan, serta bisa mendapatkan seseorang yang tulus mencintai kamu apa adanya, amiiin 🙂