Kenalan dengan Ta’aruf
Hello Sobat Ilyas! Siapa yang tidak ingin memiliki hubungan yang sehat dan berkah? Tentu saja kita semua menginginkannya. Salah satu cara yang diajarkan oleh agama Islam untuk membangun hubungan yang sehat dan berkah adalah dengan ta’aruf. Ta’aruf merupakan proses saling mengenal antara dua orang yang berpotensi untuk menikah. Namun, ta’aruf bukan hanya berlaku untuk calon suami istri saja, melainkan juga untuk siapa saja yang ingin membangun hubungan yang sehat dan berkah.
Ayat Tentang Ta’aruf
Dalam Al-Quran, terdapat beberapa ayat yang menjelaskan tentang ta’aruf. Allah SWT berfirman dalam Surah An-Nisa ayat 21, “Dan kawinkanlah mereka dengan cara yang baik dan beri maskawinlah mereka dengan apa yang wajar.” Ayat ini menjelaskan bahwa pernikahan harus dilakukan dengan cara yang baik dan penuh dengan ta’aruf, yaitu proses saling mengenal antara kedua pasangan.Selain itu, dalam Surah Ar-Rum ayat 21, Allah SWT berfirman, “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu dapat ketenangan hati dan dijadikan-Nya kasih sayang di antara kamu. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda kebesaran Allah bagi orang-orang yang berpikir.” Ayat ini menjelaskan bahwa pernikahan dilakukan untuk menciptakan ketenangan hati dan kasih sayang di antara pasangan.
Ta’aruf Mengajarkan Kepada Kita untuk Saling Mengenal
Ta’aruf mengajarkan kita untuk saling mengenal satu sama lain sebelum memutuskan untuk menikah. Dalam Surah Al-Hujurat ayat 13, Allah SWT berfirman, “Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal.” Ayat ini menjelaskan bahwa saling mengenal merupakan hal yang penting dalam membentuk hubungan yang sehat dan berkah.Selain itu, ta’aruf juga mengajarkan kita untuk saling memahami dan menghargai perbedaan. Dalam Surah Al-Hujurat ayat 11, Allah SWT berfirman, “Hai orang-orang yang beriman, janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain, (karena) boleh jadi mereka (yang diolok-olokkan) lebih baik dari mereka (yang mengolok-olok). Dan jangan pula wanita-wanita mengolok-olokkan wanita-wanita yang lain, (karena) boleh jadi wanita-wanita (yang diolok-olokkan) lebih baik dari wanita-wanita (yang mengolok-olok). Dan janganlah kamu mencela dirimu sendiri dan janganlah kamu panggil dengan gelar yang buruk.” Ayat ini mengajarkan kita untuk tidak memandang rendah orang lain dan saling menghargai perbedaan.
Ta’aruf Mengajarkan Kita untuk Menghargai Peran Keluarga
Ta’aruf juga mengajarkan kita untuk menghargai peran keluarga dalam membentuk hubungan yang sehat dan berkah. Dalam Surah An-Nisa ayat 1, Allah SWT berfirman, “Hai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu yang telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan dari padanya Allah menciptakan isterinya, dan dari pada keduanya Allah memperkembangbiakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan silaturahmi. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu.” Ayat ini mengajarkan kita untuk menghargai peran keluarga dalam membentuk hubungan yang sehat dan berkah.
Ta’aruf Membantu Mencegah Perselingkuhan
Ta’aruf juga membantu mencegah perselingkuhan. Dalam Surah An-Nur ayat 26, Allah SWT berfirman, “Perempuan yang berzina dan laki-laki yang berzina, maka deralah masing-masing dari keduanya seratus kali cambukan dan janganlah belas kasihan kepada keduanya dalam (menerapkan) hukuman Allah, jika kamu beriman kepada Allah dan hari kemudian. Dan hendaklah pelaksanaan hukuman mereka disaksikan oleh sekumpulan orang-orang yang beriman.” Ayat ini mengajarkan kita untuk menjaga diri dan tidak terjerumus dalam perbuatan zina.
Ta’aruf Membantu Menjaga Kehormatan dan Martabat Wanita
Ta’aruf juga membantu menjaga kehormatan dan martabat wanita. Dalam Surah An-Nur ayat 30, Allah SWT berfirman, “Katakanlah kepada orang-orang laki-laki yang beriman: hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu lebih suci bagi mereka. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat.” Ayat ini mengajarkan kita untuk menjaga diri dan menghormati wanita.
Ta’aruf Membantu Membentuk Keluarga yang Sakinah, Mawaddah, dan Rahmah
Ta’aruf membantu membentuk keluarga yang sakinnah, mawaddah, dan rahmah. Dalam Surah Ar-Rum ayat 21, Allah SWT berfirman, “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu dapat ketenangan hati dan dijadikan-Nya kasih sayang di antara kamu. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda kebesaran Allah bagi orang-orang yang berpikir.” Ayat ini mengajarkan kita untuk membentuk keluarga yang penuh dengan kasih sayang dan ketenangan hati.
Ta’aruf Membantu Menghindari Pernikahan yang Tidak Sehat
Ta’aruf juga membantu menghindari pernikahan yang tidak sehat. Dalam Surah An-Nisa ayat 3, Allah SWT berfirman, “Dan jika kamu khawatir tidak akan dapat berlaku adil terhadap (hak-hak) perempuan-perempuan (yang kamu nikahi) maka nikahilah satu saja atau hamba-hamba yang kamu miliki. Yang demikian itu lebih dekat kepada tidak berbuat aniaya.” Ayat ini mengajarkan kita untuk memilih pasangan yang tepat dan menghindari pernikahan yang tidak sehat.
Ta’aruf Membantu Menjaga Keutuhan Keluarga
Ta’aruf juga membantu menjaga keutuhan keluarga. Dalam Surah An-Nisa ayat 34, Allah SWT berfirman, “Laki-laki itu pemimpin bagi perempuan, oleh karena Allah telah melebihkan sebagian mereka (laki-laki) atas sebagian yang lain (perempuan), dan karena laki-laki itu memberikan nafkah dari hartanya. Maka perempuan yang saleh adalah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara mereka. Wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasihatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka mentaatimu, maka janganlah kamu mencari jalan untuk menyusahkannya. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.” Ayat ini mengajarkan kita untuk menjaga keutuhan keluarga dan mengatasi masalah dalam hubungan suami istri dengan cara yang baik.
Ta’aruf Membantu Menjaga Keseimbangan dalam Hubungan
Ta’aruf juga membantu menjaga keseimbangan dalam hubungan. Dalam Surah Al-Baqarah ayat 228, Allah SWT berfirman, “Dan perempuan-perempuan mempunyai hak yang seimbang dengan kewajiban-kewajiban terhadap mereka menurut cara yang ma’ruf. Tetapi para lelaki mempunyai satu derajat kelebihan atas mereka. Dan Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” Ayat ini mengajarkan kita untuk menjaga keseimbangan dalam hubungan suami istri dan tidak merugikan satu sama lain.
Ta’aruf Membantu Menjaga Kepercayaan dalam Hubungan
Ta’aruf juga membantu menjaga kepercayaan dalam hubungan. Dalam Surah An-Nur ayat 26, Allah SWT berfirman, “Perempuan yang berzina dan laki-laki yang berzina, maka deralah masing-masing dari keduanya seratus kali cambukan dan janganlah belas kasihan kepada keduanya dalam (menerapkan) hukuman Allah, jika kamu beriman kepada Allah dan hari kemudian. Dan hendaklah pelaksanaan hukuman mereka disaksikan oleh sekumpulan orang-orang yang beriman.” Ayat ini mengajarkan kita untuk tidak melakukan perbuatan zina dan menjaga kepercayaan dalam hubungan.
Ta’aruf Membantu Membentuk Keluarga yang Bahagia
Ta’aruf membantu membentuk keluarga yang bahagia. Dalam Surah Al-Qasas ayat 54, Allah SWT berfirman, “Mereka (orang-orang yang taat) akan memperoleh kebahagiaan di dunia dan di akhirat. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda kebenaran. (Yaitu) ayat-ayat Allah yang dibacakan kepada mereka dan mereka disaksikan oleh-Nya.” Ayat ini mengajarkan kita untuk membentuk keluarga yang bahagia dengan cara yang benar.
Ta’aruf Membantu Menjaga Keharmonisan Keluarga
Ta’aruf juga membantu menjaga keharmonisan keluarga. Dalam Surah Ar-Rum ayat 21, Allah SWT berfirman, “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu dapat ketenangan hati dan dijadikan-Nya kasih sayang di antara kamu. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda kebesaran Allah bagi orang-orang yang berpikir.” Ayat ini mengajarkan kita untuk membentuk keluarga yang harmonis dan penuh dengan kasih sayang.
Ta’aruf Membantu Menjaga Ketentraman Keluarga
Ta’aruf juga membantu menjaga ketentraman keluarga. Dalam Surah Ar-Rum ayat 21, Allah SWT berfirman, “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu dapat ketenangan hati dan dijadikan-Nya kasih sayang di antara kamu. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda kebesaran Allah bagi orang-orang yang berpikir.” Ayat ini mengajarkan kita untuk membentuk keluarga yang penuh dengan ketentraman dan kasih sayang.
Ta’aruf Membantu Menjaga Kedamaian Keluarga
Ta’aruf juga membantu menjaga kedamaian keluarga. Dalam Surah An-Nisa ayat 128, Allah SWT berfirman, “Dan jika seorang wanita khawatir terhadap perbuatan keji atau nusyuz dari pihak suaminya, maka tidak mengapa baginya keduanya berdamai dengan cara yang ma’ruf. Damai itu lebih baik. Dan jiwa itu sangat mudah terpancing oleh keserakahan. Dan jika kamu berbuat baik dan bertakwa, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” Ayat ini mengajarkan kita untuk menjaga kedamaian keluarga dengan cara yang ma’r