Apa itu Interval Nada?

Hello Sobat Ilyas!

Pada artikel kali ini, kita akan membahas tentang salah satu istilah yang sering muncul dalam dunia musik, yaitu interval nada. Bagi Sobat yang belum terlalu familiar dengan istilah ini, jangan khawatir. Kita akan membahasnya secara santai dan mudah dipahami.

Sebelum masuk ke definisi dan penjelasan mengenai interval nada, mari kita ingat kembali tentang nada. Nada adalah suara dasar yang dihasilkan oleh sebuah alat musik atau suara manusia. Dalam sistem musik barat, terdapat 12 nada yang berbeda, yaitu C, C#, D, D#, E, F, F#, G, G#, A, A#, dan B.

Nah, lalu apa itu interval nada? Interval nada adalah jarak atau perbedaan antara dua nada yang berbeda. Interval nada dapat diukur dalam satuan semitones atau setengah nada.

Jenis-jenis Interval Nada

Terdapat beberapa jenis interval nada yang perlu Sobat ketahui, yaitu:

  1. Interval nada unison
  2. Interval nada unison adalah interval nada yang memiliki jarak 0 atau tidak ada perbedaan nada antara dua not yang dimainkan. Contohnya adalah saat dua alat musik memainkan nada C secara bersamaan.

  3. Interval nada oktaf
  4. Interval nada oktaf adalah interval nada yang memiliki jarak 12 semitones atau setara dengan satu oktaf. Contohnya adalah saat memainkan nada C dan C yang berbeda oktaf.

  5. Interval nada minor
  6. Interval nada minor adalah interval nada yang memiliki jarak 1-2 semitones. Contohnya adalah saat memainkan nada C dan C# atau D dan D#

  7. Interval nada mayor
  8. Interval nada mayor adalah interval nada yang memiliki jarak 2-3 semitones. Contohnya adalah saat memainkan nada C dan D atau E dan F#.

  9. Interval nada augmented
  10. Interval nada augmented adalah interval nada yang memiliki jarak 4-5 semitones. Contohnya adalah saat memainkan nada C dan E#.

  11. Interval nada diminished
  12. Interval nada diminished adalah interval nada yang memiliki jarak 6-7 semitones. Contohnya adalah saat memainkan nada C dan Gb.

Mengapa Interval Nada Penting?

Interval nada sangat penting dalam dunia musik. Dengan memahami interval nada, seorang musisi dapat membuat harmonisasi atau pengiringan yang tepat dan menarik. Interval nada juga dapat digunakan untuk membuat melodi atau riff yang unik dan menarik.

Selain itu, interval nada juga dapat digunakan dalam pembuatan akor atau chord. Akor adalah gabungan dari beberapa nada yang dimainkan secara bersamaan. Interval nada menjadi kunci dalam pembuatan akor yang harmonis dan enak didengar.

Kesimpulan

Jadi, interval nada adalah jarak atau perbedaan antara dua nada yang berbeda. Terdapat beberapa jenis interval nada, seperti interval nada unison, oktaf, minor, mayor, augmented, dan diminished. Interval nada sangat penting dalam dunia musik karena dapat digunakan untuk membuat harmonisasi, melodi, riff, dan akor yang tepat dan menarik.

Sampai Jumpa Kembali di Artikel Menarik Lainnya!